Perjalanan Karir Bambang Pamungkas di Persija & Timnas

Penggemar sepak bola tanah air tidak mungkin asing dengan namanya. Bambang Pamungkas adalah legenda Liga Indonesia. Memulai karir di klub Persija, di tahun 2020 ia akan menjalani hari-hari baru sebagai manager Macan Kemayoran itu sendiri. Dengan backgroundnya yang pernah berperan sebagai kapten tim ini, Bambang Pamungkas menjadi manajer Persija bukanlah kabar yang mengejutkan penggemarnya.

Berikut sejarah perjalanan karir Bambang Pamungkas di Persija dan Timnas yang sudah dirangkum oleh Loket.com:

Awal Karir Bambang Pamungkas

Sejak kecil, Bambang Pamungkas sudah menggeluti sepak bola. Pria yang juga dikenal dengan julukan Bepe ini tergabung di beberapa klub lokal sejak ia berusia delapan tahun. SSB Getas (1988-1989) adalah sekolah pertamanya. Kemudian, ia juga sempat menjalani pelatihan di SSB Ungaran Serasi (1989-1993) dan Klub Diklat Salatiga (1996-1999). 

Karir Bambang Pamungkas di Timnas Muda

Karir Bepe di lapangan internasional pertama kalinya ia jalani sebagai pemain timnas U-19 di turnamen Piala Asia. Ketika itu Bepe berhasil mengantongi gelar "Top Scorer" dengan mencetak tujuh gol selama turnamen berlangsung. Prestasi yang ditorehkannya pun memberinya modal untuk mencoba seleksi pemain Persija pada 1999.

Bepe kembali membela timnas di pertandingan persahabatan melawan Lithuania. Dalam pertandingan itu, Bepe berhasil menghasilkan gol sehingga pertandingan berakhir dengan hasil seri 2-2. Melihat kemampuan yang dimilikinya, klub-klub Eropa seperti Roda JC Kerkrade Belanda, FC Köln Jerman dan Borussia Monchengladbach Jerman, tertarik menawarinya masa percobaan. Pilihan Bepe jatuh pada klub divisi tiga Belanda, EHC Norad.

Bambang Pamungkas Kembali ke Persija

Karir Bambang Pamungkas di Belanda tidak berlangsung lama akibat fisiknya yang tidak cocok dengan cuaca lokal. Bambang Pamungkas kembali mengenakan seragam Persija pada 2000-2004.

Karir Bambang Pamungkas di Negeri Jiran

Di awal 2005, Bepe memutuskan untuk merumput di negeri tetangga, Malaysia. Ia bergabung dengan klub Selangor FC. Di sana, Bepe sukses mencetak gol di pertandingan pertamanya, yaitu partai Selangor FC melawan Malaka FC. Ia pun berhasil membawa Selangor FC memenangkan Piala FA Malaysia, Piala Malaysia dan Liga Utama Malaysia. Selama karirnya di negeri jiran itu, Bepe sukses menyarangkan 63 gol di seluruh kompetisi resmi.

Bambang Pamungkas Ikut Timnas Senior

Sejak tahun 1999, Bambang Pamungkas sudah aktif membela timnas di gelaran sepak bola internasional. Walaupun pernah on-off, berikut adalah 19 pertandingan tingkat internasional yang diikutinya bersama timnas senior:

• Timnas Sea Games 1999
• Timnas Pra Piala Asia 1999
• Timnas Piala Asia 2000 Lebanon
• Timnas Pra Piala Dunia 2001
• Timnas Sea Games 2001 Malaysia
• Timnas Piala Tiger 2002 Indonesia
• Timnas Sea Games 2003 Vietnam
• Timnas Piala Asia 2004 China
• Timnas Pra Piala Dunia 2005
• Timnas AFF Cup 2006 Singapura
• Timnas Merdeka Games 2006 Malaysia
• Timnas Piala Asia 2007 Indonesia
• Timnas Pra Piala Dunia 2008
• Timnas Piala AFF 2008
• Timnas Piala Kemerdekaan 2009
• Timnas Pra Piala Asia 2009
• Timnas Piala AFF 2010
• Timnas Pra Piala Dunia 2011
• Timnas Piala AFF 2012

Bambang Pamungkas Balik Lagi ke Persija

Ibarat sepasang kekasih yang tak bisa move on, Bambang Pamungkas dan Persija kembali bersatu. Sejak 2007 hingga 2019, delapan belas pertandingan telah dijalankan. Sekitar 200 gol pun berhasil ia cetak. Tak disangka, 2019 adalah kali terakhir Bepe berlaga. Liga 1 2019 menjadi pertandingan terakhirnya. Bambang Pamungkas resmi pensiun.

Pensiun dari lapangan bukan berarti Bepe tidak akan turun tangan. Ia pun didaulat menjadi manajer dari Persija. Sebagai salah satu klub yang manajemen tiket pertandingannya ditangani oleh Loket.com, tentu saja kami tidak sabar untuk menunggu aksi Bepe di balik layar Persija selanjutnya. Yuk, nantikan tiket pertandingan Persija selanjutnya dan beli tiket event di Loket.com!