image Cara Memanfaatkan Fitur 'Data Pemesan' di Loket.com untuk Eventmu

loket edu

Cara Memanfaatkan Fitur 'Data Pemesan' di Loket.com untuk Eventmu

05 Nov 2019 - Penulis Dila

Sudah kenalan sama fitur Formulir Data Tambahan di Loket.com dan tahu cara menggunakannya? Pada artikel kali ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang data pemesan tiket dan manfaat pengolahan data tersebut bagi persiapan eventmu. Yuk, simak ulasannya sampai habis!


Apa itu data?

Sebelum melompat lebih jauh tentang cara memanfaatkan fitur Data Pemesan di Loket.com, kamu harus ngerti dulu apa sih yang dimaksud dengan data. Secara umum, data adalah kumpulan keterangan-keterangan atau deskripsi dasar dari suatu benda atau kejadian yang didapatkan melalui hasil pengamatan dalam rentang waktu tertentu. Data ini pun kemudian dapat diolah dan dipergunakan untuk mengkaji informasi, memperoleh database, atau solusi untuk masalah tertentu. Nah dalam penyelenggaraan event, salah satu data yang bisa kamu kaji adalah data pemesan tiket atau calon pengunjung eventmu. 


Lalu, bagaimana cara kerja fitur Data Pemesan di Loket.com?

Manajemen tiket Loket.com yang bekerja secara otomatis dan terintegrasi akan memonitor semua penjualan tiket eventmu. Setiap ada tiket yang terjual, sistem Loket.com akan langsung melaporkannya secara real time lewat event dashboard mu.

Lewat event dashboard ini, kamu bisa mendapatkan beberapa rangkuman data pemesan, yaitu jumlah pendapatan, tiket terjual, transaksi, dan berapa jumlah pengunjung yang sudah melakukan check in. Nah, jika kamu ingin data yang lebih rinci, fitur Data Pemesan bisa bantu kamu!


Melalui fitur Data Pemesan, kamu bisa tahu semua nama, nomor invoice, sumber, dan status pembayaran calon pengunjung. Yuk, kita bahas satu persatu manfaat dari setiap data ini!


Manfaat Data Pemesan di Loket.com

1. Data nama pemesan

Saat mendaftarkan atau membeli tiket event, pengunjung wajib mencantumkan nama dan beberapa Event Creator juga mewajibkan mereka untuk menggunakan nama asli gue memverifikasi kebenaran data pengunjung dengan pemesan tiket pada hari pelaksanaan. Hal ini bermanfaat sekali untuk menghindari menjamurnya calo-calo tiket lho!

 2. Data Nomor invoice

Nomor invoice calon pengunjung adalah kode unik yang berbeda satu sama lain. Kenapa harus beda? Kode unik dalam nomor invoice dapat membantumu untuk memastikan tidak adanya tiket ganda. Nah, nantinya kode ini bisa digunakan pengunjung untuk check in biar nggak ada lagi yang dateng tipu-tipu pakai tiket bodong. 

3. Data Sumber Pembelian Tiket

Sudah pernah membuat event di Loket.com dan menggunakan fitur Distribusi Event? Melalui fitur itu, kamu bisa memanfaatkan lebih dari 40 mitra penjualan tiket di Loket.com yang tersebar secara online dan offline, seperti GoTix, MCASH, dan juga JD ID. Kamu bisa mengajukan penjualan sekaligus ke beberapa mitra dan nantinya mereka akan mengkonfirmasi melalui email serta mempublish event kamu di platformnya.

Nah, data sumber pembelian tiket yang ada di dashboard Data Pemesan dapat membantu kamu memonitor mitra penjualan mana yang menjadi favorit calon pengunjung. Data ini juga bisa membantumu merekomendasikan mitra mana yang harus kamu pilih untuk pendistribusian eventmu selanjutnya. 

4. Data Status Pembayaran

Data status pembayaran akan membantumu melihat calon pengunjung yang telah berhasil melakukan pembayaran (paid), masih dalam proses membayar (unpaid), dan mana yang gagal melakukan pembayaran sampai waktu yang ditentukan (expired). Rincian data pembayaran ini juga dapat kamu lihat dengan mengklik menu “detail” di setiap data pemesan tiket yang kamu pilih. 


Melalui menu “detail”, Loket.com akan memberi dua jenis data lagi, yaitu data diri pemesan dan data lengkap pembayaran. Data diri yang otomatis kamu dapatkan saat menjual tiket event di Loket.com adalah nama, email, dan nomor handphone calon pengunjung. Namun, kamu masih tetap bisa menambah data ini sesuai kebutuhanmu dengan menggunakan fitur Formulir Data Tambahan yang sudah dijelaskan dalam artikel sebelumnya. 

Kemudian, untuk data lengkap pembayaran kamu akan mendapatkan 6 rincian yang diantaranya adalah kode invoice, waktu pemesanan, jenis transaksi, jumlah tiket, sumber pembelian, dan status pembayaran. Data waktu pemesan dapat membantumu untuk mengevaluasi dan mengobservasi  waktu terbaik dalam menjual tiket eventmu selanjutnya. Lalu, jenis transaksi juga bisa membantumu mencari tahu metode pembayaran favorit yang digunakan oleh calon pengunjungmu. Nantinya, data ini juga bisa kamu bawa dan gunakan sebagai data pendukung proposal sponsormu saat mendekati penyedia alat pembayaran. 


Banyak banget kan manfaat dari fitur Data Pemesan yang disediakan oleh Loket.com! Itu baru satu fitur saja. Pastinya persiapan eventmu bakal lebih mulus kalau memanfaatkan semua fitur yang ada di Loket.com. Yuk, #JadiinAja event apapun pakai Loket.com! 

fitur loket.com

profile
Dila

Part-time writer, full-time dreamer

Ups, artikel tidak ditemukan

Silakan gunakan kata kunci yang lain.

Daftar

Nomor Ponsel
Email
Kode OTP akan dikirim melalui WhatsApp

Dengan mendaftar, saya menyetujui syarat & ketentuan serta kebijakan privasi LOKET

Atau dengan

Masukkan Kode OTP

Lengkapi profilmu

Kata sandi harus terdiri dari 8 karakter atau lebih dan mengandung abjad, numerik, simbol & satu huruf kapital.

Informasi Penting!

Lengkapi Profilmu

Nama akan digunakan dalam mode pembeli.
Loket Small Logo
  • Menjadi event creator

    Siap menjadi event creator

  • Beragam pembayaran

    Metode pembayaran beragam

  • Distribusi tiket kemana saja

    Distribusi tiket kemana saja

  • Fitur check-in

    Fitur check-in

  • Promo suka-suka

    Buat promo suka-suka

    Loket Small Logo
    • Menjadi event creator

      Selamat datang di Loket!

    • Beragam pembayaran

      Semua ada di Loket

    • Distribusi tiket kemana saja

      Banyak promo menanti

    • Fitur check-in

      Fitur check-in

    • Promo suka-suka

      Pembayaran yang mudah

      Minat dan Preferensi

      Biarkan kami untuk lebih mengenalmu

      Isi tanggal lahir dan pilih label event yang ingin kamu lihat lebih sering daripada yang lain.

      Sistem kami mendeteksi permintaan yang tidak umum dari jaringan perangkat anda. Silakan lakukan verifikasi ulang