TENGKU MAHKOTA
Naskah SPN. G.P ADE DARMAWI

ADAPTASI dan SUTRADARA MUHAMMAD REZZA AKMAL

SINOPSIS
PEMENTASAN TEATER BANGSAWAN TENGKU MAHKOTA

Sultan Muhammad Shah merupakan Sultan Melaka kedua. Baginda memerintah dari 1424 hingga 1444 M. Baginda menggantikan ayahandanya Megat Iskandar Shah. Baginda mempunyai dua orang anak lelaki, Raja Kasim dan Raja Ibrahim.
Ketentraman kerajaan terusik bahkan terancam terpecah belah tersebab ada fihak yang tergamak mengadu domba kerana hendak mengambil keuntungan dengan mempertikaikan nasab keturunan antara Raja Kasim dan Raja Ibrahim putra Baginda Sultan Muhammad Shah dari istri yang berbeda.

Bermula dari peristiwa ”secarik sirih”, perkara kecil menjadi besar ketika direntang bentang dengan berbagai sisi pertentangan – hinggakan ada fihak terbunuh yang sebenarnya tidak mesti terjadi.

Semua keterangkaian peristiwa berjalin pilin dengan berbagai warna karakter para tokoh sehingga persoalan demi persoalan kusut masai jadi bengkalai bagai tak mungkin selesai diurai.

Banyak fihak yang menjadi titik simpul dari rangkaian perkara ini: Siapakah ibunda Raja Kasim dan Raja Ibrahim. Siapa yang memicu dan memacu serta menyulut api petaka perebutan kekuasaan dalam keluarga Diraja. Bagaimana peran Katan dan Inang Kota sebagai abdi setia Raja....