Discussion: Foto di Balik Jas Merah

-
Foto di Balik Jas Merah: Peran Visual dalam Literasi Sejarah
Foto merekam peristiwa dan menyediakan jendela ke masa silam. Tapi membuka arsip tua bukanlah satu-satunya cara untuk memahami sejarah. Dengan pendekatan dokumenter, sejumlah fotografer mencoba menawarkan perspektif alternatif ke masa lalu, dengan melacak jejaknya di masa kini.Panelis:
Fransisca Angela
Fransisca adalah seorang pencerita yang menggunakan praktik fotografi, penelitian, dan penulisan. Menggunakan narasi pribadi, pendekatannya kolaboratif dan intim. Banyak karyanya menyentuh cerita manusia dalam kaitannya dengan tempat, relasi, dan memori.Erly Bahsan
Erly, seorang dosen di Universitas Indonesia dan insinyur teknik sipil, gemar mengeksplorasi fotografi jalanan. Dia mulai bergabung dengan komunitas fotografi jalanan sekitar 2010-an. Pada 2012, dia mendapat Special Mention Award pada ajang Street Photography Asia oleh Invisible Photography Asia.Muhammad Fadli
Fadli adalah seorang produser dan fotografer dokumenter. Karyanya telah dipamerkan di berbagai festival foto dan dipublikasikan di media internasional. Buku terakhirnya, The Banda Journal (2021), memenangkan Photobook of the Year 2021 Award dari Paris Photo-Aperture Foundation.Moderator: Andang Iskandar
Andang, dosen Pasca Sarjana di ISBI Bandung, lulus dari program Doktoral bidang Kajian Budaya di Universitas Padjadjaran. Dia mengelola Humanika Artspace. Selain itu, Andang merupakan Ketua Lembaga Sertifikasi Fotografi Indonesia (LESKOFI) dan salah satu pendiri Indonesian Photography Archive. -
Discussion JIPFest 2022Foto di Balik Jas Merah: Peran Visual dalam Literasi Sejarah
Berakhir 2022-09-17 16:00:00
10000EVENT ENDED
Atau dengan